Cukup Dengan 3 Cara Meningkatkan Penjualan di WA , Omset Atau Penghasilan Anda Akan Naik Drastis


Mungkin Anda salah satu orang yang merasa bahwa banyak yang masuk ke wa bisnis Anda, namun mereka hanya sekedar lewat saja atau tanya-tanya, namun tidak membeli yang Anda tawarkan.

Disini akan saya bagikan 2 hal sekaligus untuk Anda, yaitu tentang teknik closing di wa dan juga cara mengelola kontak wa agar meningkatkan penjualan produk dan layanan yang Anda tawarkan.

cara meningkatkan penjualan melalui wa
Berjualan Via WHATSAPP


Jika ini yang sedang Anda cari, maka simak sampai habis artikel ini yah kawan.

Ada istilah CLBK, chat lama beli kagak...

Benarkah kebanyakan seperti itu yang Anda alami saat ini?

Anda harus tahu, bahwa orang belum membeli produk yang Anda tawarkan itu karena apa?

Mari kita sama-sama belajar, dan kita koreksi bersama disini. Bedah semua permasalahan-permasalahan yang sering Anda alami dan bukan Anda, tapi saya pun sering mengalami. Namun, hal tersebut sudah menjadi suatu hal yang tidak asing bagi saya , sehingga tidak terlalu saya pikirkan.

Bagi anda yang baru, mungkin merasa kecewa sekali. Sudah capek-capek cari orang untuk menghubungi Anda dengan harapan mau menerima penawaran Anda dan membeli produk yang Anda tawarkan. Tapi, malah berakhir dengan penolakan demi penolakan.

Tidak perli pikirkan itu kawan karena itu hal yang wajar, karena mindset Anda memang belum terbentuk, namun Anda akan tahu sendiri nanti kalau suidah merasakan hasilnya. Karena semua itu bukan hal yang sia-sia, bukan tidak mau membeli produk Anda. Tapi, mereka belum membeli karena ada beberapa hal yang mereka pertimbangkan.

Orang sudah melihat iklan Anda dan menghubungi Anda ke whatsapp, mereka bukan tidak tertarik dan bukan juga tidak butuh produk atau jasa Anda. Namun, belum waktunya Anda closing saja.

Jadi, saran saya sebaiknya banyak-banyaklah mencari undangan ke wa. Dengan banyak yang bertanya, maka kesempatan Anda untuk closing semakin besar.

Anda mengharapkan closing, namun undangan masih sedikit bahkan setiap hari pun jarang ada yang tanya atau dalam seminggu yang tanya hanya 1 atau 2 orang saja, kalau seperti itu maka akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk Anda closing. Karena untuk closing, paling tidak ada 3 orang yang tanya setiap harinya. Dan dengan 3  orang setiap hari, berarti kalau dikalikan 1 bulan, Anda bisa mendapatkan 90orang. Dari 90 orang, tidak mungkin tidak ada satu orangpun yang membeli produk atau jasa Anda.

Jadi, kalau 90 orang dalam 1 bulan ada yang beli 3 orang, maka kalau Anda ingin meningkatkan penjualan produk Anda. Disarankan Anda menambah jumlah list atau memperbanyak orang yang bertanya. Apabila 90 Orang yang beli 3, maka kalau ingin ada yang beli 6 setiap bulannya berarti Anda butuh orang 180 orang yang tanya, begitu seterusnya kalau ingin lebih dari 6 setiap bualannya.

Kenapa orang belum juga membeli produk yang Anda tawarkan?


  1. Belum cukup uang.
  2. Menganggap produk Anda mahal
  3. Takut tertipu & belum percaya dengan Anda.
  4. Masih ragu apakah produk Anda bisa mengatasi masalahnya atau tidak
  5. Tanya suami, mertua, orang tua, dan tanya siap saja yang bisa jadi alasan untuk menolak penawaran Anda.
  6. Sudah yakin dengan produk Anda, sudah yakin dengan Anda dan sangat tertarik dengan produk Anda, namun bingung mau pilih paket yang mana.


Apakah Anda sudah tahu hal apa yang membuat mereka tidak membeli setelah Anda melakukan penawaran? Hal tersebut adalah masalah umum yang sering kali Anda lupakan. Jika Anda tahu itu semua dan memahami kebutuhan target market Anda, maka Anda akan dengan mudah mendapatkan closing atau menjual apapun yang Anda tawarkan.

Baik, biar lebih lengkap dan jelas serta mudah di pahami. Saya akan bahas satu -satu tentang beberapa hal tersebut supaya Anda bisa mengetahui kesimpulannya. Jadi, bisa memperbaiki strategi penjualan Anda agar meningkat drastis.

#Belum Cukup Uangnya.

Closing itu ada waktunya kawan, jadi mau Anda paksakan seperti apapun. Kalau pembeli belum memiliki uang yang cukup. Maka, Anda tidak akan mendapatkan closing di orang itu sekarang juga, jadi tidak perlu Anda tekan dan paksakan. Karena itu justru akan membuat orang tersebut merasa di paksa, sehingga pada akhirnya langsung memblokir akun wa Anda.

Anda bisa katakan padanya...

"Tidak apa-apa... bpk/ibu bisa membeli lain waktu kalau sudah ada rejeki lebih, karena kapan pun bpk/ibu membutuhkan. Sya selalu siap dengan senang hati melayani bpk/ibu".


Lohh kokk begitu mas Endi, siapa tahu dia hanya bohong dan bilang tidak punya uang. Karena memang orang indo suka mendunda??

Apapun alasan calon konsumen, kita harus ikuti dan terima saja. Bukan mengalah, dan membiarkan mereka. Tapi, kita mengalah agar mereka merasa nyaman dengan kita dan tentunya dengan begitu, mereka tidak akan memblokir atau mau menyimpan wa kita.

Dengan tidak di blokir dan mereka save no wa kita, maka kita akan lebih mudah follow up. Dan bisa terus memberikan edukasi-edukasi untuk mereka melalui story atau pesan langsung. Apabila memeng sudah punya uang, saya yakin mereka tetap akan beli kepada Anda yang lebih baik.

Dan apabila mereka berbohong seperti yang Anda pikirkan tersebut, punya uang tapi bilang tidak cukup uangnya. Karena di edukasi, maka mereka akan lebih paham dan merasa kalau produk Anda yang mereka butuhkan. Jadi, bukan mengalah dan membiarkan mereka begitu saja. Pasalnya, seperti yang saya katakan. Kalau yang sudah masuk wa dan menghubungi kita, orang tersebut pasti beli dan butuh produk tersebut.

#Menganggap Produk Anda Mahal.

Mahal murah sebenarnya relatif sih dan tidak ada produk yang tidak memiliki jodohnya. Setiap produk pasti ada saja marketnya, jadi tinggal pntar-pintar kita dalam mencari marketnya saja.

Mereka yang masuk ke wa Anda, memang butuh produk Anda, butuh jasa Anda, butuh bantuan Anda agar masalah mereka terselesaikan dengan produk Anda tentunya. 

Lalu, kenapa mereka masih bilang produk Anda mahal?

Tentunya, mereka belum mengetahui benefit dari produk Anda atau value layanan Anda tersebut di bandingkan dengan produk lainnya. Jadi, yang harus Anda lakukan supaya produk Anda terlihat murah dimata mereka yaitu memberitahukan benefit, manfaat yang akan di dapat kalau membeli produk Anda dan juga apa saja yang mereka dapatkan kalau membeli produk Anda tersebut.

Hal tersebut akan membuat mereka berfikir 2 kali untuk bilang produk Anda mahal, kalau pun mahal ya wajar. Pasalnya kualitanya jauh lebih baik di bandingkan dengan yang lain dan apabila masih bilang mahal, berarti memang itu bukan jodohnya produk yang Anda jual dan cari yang lainnya.

#Takut Tertipu & Ragu Dengan Anda.

Hal ini memang wajar bagi mereka yang baru tahu Anda, karena banyaknya penipuan secara online yang membuat mereka merasa was-was untuk belanja online. Padahal, sekarang penipuan online itu sudah sedikit berkurang, karena dengan sistem-sistem tertentu yang di terapkan, maka Anda sebenarnya sangat terbantu untuk terhindar dari penipuan online.

Lalu untuk mengatasi atau solusinya agar orang melanjutkan membeli produk Anda bagaimana??

Ada beberapa hal yang harus Anda lakukan, dan berikut ini di antaranya.

  • Jalin hubungan baik untuk meningkatkan kepercayaan.
  • Menerapkan sitem DP untuk layanan Anda.
  • Menerapkan sistem bayar di tempat atau COD
  • Menggunakan pihak ketiga atau rekber.

Hal tersebut akan membuat konsumen merasa nyaman dan aman kalau melakukan pembelian kepada Anda dan bisa meningkatkan penjualan produk Anda melalui whatsapp. 

#Meragukan Produk Anda & Merasa Tidak Yakin.

Biasanya ini berhubungan dengan BPOM atau sertifikat resmi dari produk tersebut, kebanyakan memang yang di tanyakan itu BPOM, walaupun sudah di konsumsi ribuan orang sekalipun meraka tidak akan yakin kalau belum membuktikan sendiri.

Jadi, tunjukan no register BPOM produk tersebut kepada mereka agar mereka semakin yakin dengan keamanan produk yang Anda tawarkan.

Masih ragu dan tidak yakin, kalau produk Anda itu bisa mengatasi masalah mereka.

Dalam hal ini, yang mereka butuhkan adalah bukti keberhasilan. Karena mereka tidak membeli karena ragu dan bimbang, dan berfikir negatif dengan hasilnya.

Jadi, yakinkan saja dengan menunjukan bukti keberhasilan atau testimoni dari para penguna produk tersebut atau dari orang yang sudah pernah mengunakan jasa dan layanan Anda.

Semakin banyak bukti, semakin membuat mereka lebih yakin kalau produk tersebut bisa membantu mereka dalam mengatasi keluhannya dan merasa ini yang saya cari. Setelah itu, closing pasti akan terjadi.

#Tanya Ke Orang Terdekatnya.

Anda pasti sering banget, mendapatkan calon konsumen seperti ini.

Benar begitu?

Sudah di jelaskan panjang lebar, manfaat beserta harganya dan ujung-ujungnya tanya suami, tanya temannya, tanya mertua, tanya istri, tanya anaknya, tanya kepada rumput yang bergoyang.

Setelah saya amati, ini hanya alasan untuk menghindari atau menolak penawaran Anda secara halus. Karena, kebanyakan mereka tidak kembali lagi. Kalau memang tanya suami dan suaminya di rumah, maka otomatis, tidak butuh waktu sampai berhari-hari dan dia akan kembali menghubungi dan menjelaskan kepastiannya.

Jadi, jelas yah karena penawaran Anda itu sebenarnya di tolak.

Apa penyebanya? 

Banyak sekali, seperti belum ada uang, mahal, dan lainnya. 

Anda bisa manfaatkan teknik closing, yang mana ini akan membuat mereka lebih cepat memutuskan sesuatu daripada menunda. 

Bagaimana teknik closing yang tepat? Anda bisa mengatakan, kalau promo tinggal hari ini dan setelah ada keputusan baiknya cepat hubungi kami kembali. Atau bilang pada mereka keterbatasan stok, dan bisa saja harga sewaktu-waktu naik atau sejenisnya. Ini tentunya akan membuat mereka yang memang tadinya ingin menunda, jadi bertindak lebih cepat karena ada penekanan dalam penawaran.

Jadi beli hari ini atau tidak sama sekali...

Anda bisa pikirkan cara penawaran terbaik Anda, kalau Anda merasa itu sudah tidak efektif. Gunakan cara meningkatkan penjualan di wa dengan gaya serta bahasa yang sudah Anda sesuaikan dengan produk Anda serta market Anda.

#Bingung Pilih Paket Yang Mana.

Saya pun banyak belajar dari kesalahan-kesalahan yang sering saya alami dulu, namun dari kesalah tersebut akhirnya saya bisa mengambil kesimpulan ini. Ada konsumen yang masuk ke wa saya, sudah tertarik, sudah siap uang, atau sudah cocok dengan Anda, namun hanya karena bingung pilih paket yang mana mereka tidak jadi beli atau menunda pembelian.

Kalau menunda pembelian ini masih mending, artinya tetap terjadi penjualan produk walaupun di tunda sehari atau 2 hari. Kadang ada yang langusng di blok atau mengabaikan pesan-pesan saya, sungguh terlalu memang. Tapi, biar bagaimana pun kalau memang butuh, suatu saat mereka pun pasti kembali, karena sudah masuk daftar calon konsumen dlm iklan kita.

Dalam hal ini sudah saya perbaiki stretegi dalam melakukan penawaran dan saya buat sesimple mungkin, supaya orang tidak bingung. 

Bingung umumnya karena, mau ambil paket yang besar tapi uang kurang dan mau ambil paket yang di bawahnya tapi takut tidak maksimal hasilnya.

Jadi, saya ambil tengah-tengahnya ..

Dan tidak menawarkan banyak paket sekaligus, serta membuat penawaran sederhana namun kaya benefit dan value. Sehingga, penawaran akan lebih mudah di cerana oleh calon pembeli dan meningkatkan konfrensi penjualan produk kita saat melakukan penawaran di whatsapp.

Oke, sekarang Anda sudah tahu..

Kalau orang belum melakukan pembelian itu karena apa saja dan hal apa saja yang harus Anda lakukan.

Pertanyaan saya, apakah Anda sudah bisa memahami dari pembahasan di atas??"

JIKa sudah...saya kan lanjutkan tentang cara mengelola kontak wa atau mengelola undangan agar yang sudah masuk wa Anda bisa membeli produk yang Anda tawarkan atau yang tadinya hnya sekedar tanya-tanya jadi memuntuskan untuk membeli produk Anda.

Ada caranya, dan berikut ini cara yang biasa saya dan tim saya lakukan setiap hari untuk mendapatkan pembeli dan meningkatkan penjualan...

Hanya 3 Cara Ampuh Meningkatkan Penjualan Di WhatsApp ( WA )


Setiap hari yang masuk dan menghubungi Anda itu 10 orang dan bahkan lebih, tapi anehnya kebanyakan mereka hanya menunda atau hanya sekedar tanya-tanya saja tentang produk atau layanan Anda atau mampir sejenak, lalu pergi atau datang dan pergi begitu saja.

Tapi, jangan pernah khawatir!

Ada banyak hal yang dapat mempengaruhi orang tersebut agar mau membeli produk Anda, dengan melakukan beberapa hal di bawah ini tentunya.

1. Sapa Mereka Kembali.


Kadang untuk follow up memang kita sedikit malas memang, namun ini ternyata menjadi bagian terpenting untuk meningkatkan penjualan produk di wa.

Anda sudah undang ke wa, masa mau Anda biarkan?

Sayang banget dong kawan...

Karena yang masuk ke wa itu adalah orang yang memang target market kita, apalagi kalau dalam beriklan dengan cara yang berbayar. Jadi, sudah jelas mereka pasti butuh produk kita. Jadi, baiknya di kelola dengan baik agar orang tertarik dengan produk Anda.

Dan salah satu hal yang bisa Anda lakukan yaitu dengan menyapa orang tersebut kembali.

Contoh kalau pada akhir percakapan tanya suami, maka Anda harus follow mereka dengan menanyakan keputusannya apakah suami setuju dengan penawaran Anda atau tidak. Dan saedikit memberikan penjelasan, bisa mengingatkan kembali manfaat, mengingatkan diskon atau promo, mengingatkan sesuatu kemungkinan buruk kalau tidak membeli produk ( ini bisa dilakukan kalau produk Anda adalah produk kesehatan ) dan informasi lainnya yang menurut Anda akan membantu meyakinkan mereka.

Apabila mereka bilang mau beli besok atau sudah kirim alamat dan tinggal tranfer saja, tapi tidak ada kabar juga. Bisa dengan melakukan follow up seperti ini:


"Ass bpk/ibu ( nama )...untuk alamat pemesanan sudah saya input dan produk sudah kami kemas sesuai pesanan bpk/ibu ( siapa ). Saya tunggu siang ini konfirmasi pembayarannya yah pak, kalau sudah melakukan pembayaran segera konfirmasi agar pesanan bisa di proses hari ini juga".


Itu cara yang bisa Anda lakukan, dan baiknya di sertai foto atau video sedang packing produk Anda, sehingga akan semakin memberikan nilai tambah dan meningkatkan keyakinan pada mereka yang memang ingin transfer tapi masih ada ragu.

 

2. Buat Siaran Atau Kirim Testimoni Baru Seminggu 2 - 3 Kali.


Tim saya selalu melakukan ini, dan ini juga sangat efektif untuk meningkatkan kepercayaan dan juga ini bisa membantu mereka mengingat kembali penawaran yang tempo hari kita lakukan. Jadi, tidak ada salahnya ini Anda terapkan juga pada bisnis atau usaha Anda.

Dengan ini, tingkat penjualan menjadi naik. Sehingga sayang kalau Anda tidak melakukan cara ini. 

Namun, Anda hrus tahu tentang cara menghindari akun wa ke blokir. Karena ini termasuk melanggar kebijakan dan lebih-lebih kalau mereka belum menyimpan no wa Anda, dan yang pasti karena belum menyimpan no wa Anda, kalau ada kirim pesan, di wa ada notif yang mengatakan , pesan ini dari orang yang tidak di kenal dan tidak ada di kontak Anda. Blokir atau balas hehe..

Jadi, lakukan ini dengan cara yang benar atau ada jeda dalam melakukan pengiriman pesan siaran untuk membagikan testimoni.

Anda akan mendapatkan respon balik, atau paling tidak kembali menanyakan penawaran Anda tempo hari. Jika ada kesempatan closing, maka langsung keluarkan jurus Anda agar mereka membeli hari ini juga.


3. Mengupload Story Secara Konsisten Setiap Hari.


Story wa atau status wa ini sangat membantu, dan ini bisa Anda manfaatkan sebagai alat dalam mengedukasi market Anda di wa. Bisa mengupload testimoni, bukti barang sampai, mengupload bukti pembayaran atau pembelian dan memberikan edukasi-edukasi yang memiliki tujuan untuk memancing mereka agar tertarik dengan produk kita.

Anda menjual produk herbal yang untuk pria dewasa, tentu anda harus mengupload status dengan cerita sedih di selingkuhin istri karena di kurang top layanan setiap malamnya, atau bisa juga hubungan menjadi lebih haromis kerena Anda bisa memperbaiki urusan rnjngnya.

Jadi, pos status yang memang berhubungan dengan produk Anda yang di harapkan memiliki cerita atau pesan khusus untuk mereka agar cepat memebeli produk Anda.

Lakukan setiap hari dan terus upload setiap 2 jam sekalilebih bagus atau paling tidak , setiap hari ada 7 status yang Anda buat. Karena lebih banyak lebih bagus menurut saya, sayapun sampai seperti tidak ada batasnya dan ikon statusnya berubah lingkaran hehe.

Kalau menurut saya status wa ini yng sangat penting, karena kalau sudah simpan wa atau no wa kita. Mereka akan membuka sttus kita, dan jika bermanfaat buat mereka juga. Maka, mereka pun akan tahu dan melihat penawaran kita juga kalau ada diskon atau bukti kalau produk kita bisa membantu mereka juga, tentunya kalau Anda mengupload testimoni juga.

Agar status wa Anda memiliki daya tarik dan menjual, sebaiknya Anda belajar juga tentang cara membuat copywriting untuk iklan, dengan begitu Anda tahu cara membuat status wa untuk menjual sesuatu produk atau layanan kita.

Anda harus tahu tentang cara mendatangkan konsumen ke whatsapp juga, seperti yang saya katakan. Semakin banyak yang bertanya dan menghubungi Anda, maka semakin besar penjualan yang akan Anda dapatkan nantinya.

Belajar membuat iklan yang menarik dan dengan teknik copywriting yang benar dan menjual, hal tersebut bisa Anda pelajari juga di artikel saya yang lainnya. 

Kuncinya  memahami kebutuhan market, maka hasil mengikuti. Dan satu lagi yang selalu saya terapkan dan menjadi sebuah keharusan atau tujuan utama. Yaitu, dalam menjual yang kita pikirkan itu sebisa mungkin membantu mereka dalam menyelesaikan masalah. Urusan hasil akan mengikuti, karena dengan begitu Anda akan bertindak lebih tenang dan juga menjalaninya dengan iklas. Karena itulah, Anda tidak selalu memberikan layanan yang baik dan menjawabnya dengan senang hati walaupun belum beli, serta ujung-ujungnya mereka nyaman , sehingga membeli produk Anda.

Sebenarnya alurnya seperti itu, jadi wajar kalau ada master yang mengatakan semakin Anda menjual. Semakin sulit juga Anda untuk mendapatkan penjualan. Karena memang orang tidak suka di jualin, tapi suka membeli. 

Hanya ini yang bisa saya sampaikan kali ini, tanpa saya suruh mungkin Anda dengan suka rela membagikan artikel ini. Jika buat Anda bermanfaat, maka untuk orang lain pun tentu akan bermanfaat juga. Apa salahnya jadi orang yang bermanfaat, bukan begitu kawan? 

Sampai Jumpa di artikel selanjutnya...


Salam Sukses

~Endi Alimsyah~


INGAT !!!"BISA KARENA TERBIASA".